banner 728x90

Polresta Bogor Kota Gelar Salat Gaib untuk Driver Ojol Korban Kecelakaan Rantis Brimob

Kota Bogor (RuangNewsIndonesia.Com) – Polresta Bogor Kota menggelar salat gaib untuk mendoakan Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online (ojol) yang meninggal dunia akibat kecelakaan dengan kendaraan taktis (rantis) Brimob. Salat gaib ini diadakan bersama komunitas ojol Bogor Raya di Masjid Dzikrullah, yang terletak di kompleks Polresta Bogor Kota.

Pantauan di lokasi pada Jumat (29/8/2025) menunjukkan bahwa salat gaib dilaksanakan setelah salat Jumat. Kapolresta Bogor Kota, Kombes Eko Prasetyo, terlihat berada di saf depan bersama para jamaah lainnya.

Salat gaib berlangsung dengan khidmat. Imam salat memimpin doa-doa khusus untuk almarhum Affan setelah pelaksanaan salat. Salat gaib sendiri merupakan salat yang dilakukan untuk mendoakan seseorang yang telah meninggal dunia, namun jenazahnya tidak berada di tempat.

Kombes Eko Prasetyo menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya Affan Kurniawan. “Kami keluarga besar Polresta Bogor Kota mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya saudara kami, Affan Kurniawan. Semoga almarhum diterima di sisi-Nya dan keluarga diberikan ketabahan,” ujarnya setelah salat gaib.

Kombes Eko juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif, serta meminta komunitas ojol khususnya, untuk tetap tenang dan tidak terpancing emosi.

“Kami memohon kepada seluruh masyarakat Kota Bogor, mari kita jaga kondusivitas yang ada di Kota Bogor dan Bogor yang sama-sama harus kita jaga dan cintai,” tambahnya.

Affan Kurniawan meninggal dunia setelah terlibat kecelakaan dengan rantis Brimob di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, pada Kamis (28/8) malam. Rantis tersebut awalnya menabrak Affan.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban dan berjanji akan mengusut tuntas kasus ini secara transparan. Saat ini, tujuh anggota Brimob telah diamankan terkait peristiwa tersebut.

Presiden Prabowo Subianto juga menyatakan kekecewaannya atas tindakan personel Brimob yang menyebabkan kematian Affan. Ia meminta agar kasus ini diusut tuntas dan pelaku dihukum seberat-beratnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *