banner 728x90

BPBD Dan Bazarnas Menghentikan sementara Pencarian Korban Hanyut

Lampung Selatan, RNI.COM — Petugas BPBD dan Bazarnas resmi menghentikan proses pencarian korban hanyut tenggelam di aliran sungai way galih Desa Sidoasri Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, Minggu (3/3/2024) sekitar pukul 17.45 wib bersama Camat Candipuro TNI /Polri, tim Puskesmas,

Adapun, korban hanyut tenggelam atas nama Hengki bin Poniman (19) warga desa Trimomukti Kecamatan Candipuro, 

tercatat sebagai pelajar 

Korban dilaporkan hanyut pada Minggu (3/3/2024) pukul 13.30 WIB saat mandi di sungai bersama lima orang rekannya. Hingga hari ini proses pencarian masih berlangsung.

Pencarian korban tenggelam kita hentikan sementara karena sudah mulai gelap dan korban belum ditemukan,” kata

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lampung Selatan, Ariswandi

Ariswandi menjelaskan, proses pencarian korban di hentikan karena melihat situasi sudah pukul 17. 45 wib mulai malam, namun esok hari pencarian korban tenggelam akan kami lanjutkan 

Meskipun demikian, kata dia selain mencari korban tenggelam kamipun mengevakuasi lima rekan nya yang selamat dalam peristiwa ini 

Adapun lima rekanya selamat yakni Sony (20) Daffa (17) Farel (16) Taqwa (15) dan Reza (16) semua warga Candipuro

Ariswandi menyatakan upaya pencarian sudah maksimal dilakukan petugas gabungan, bahkan tim SAR dan masyarakat sudah menyisir disepanjang satu kilo setengah 

Diakuinya juga olehnya proses pencarian korban terkendala air cukup deras dan dalam 

Namun kami berdoa semoga saja nanti malam atau besok hari korban sudah dapat di temukan

Sementara petugas Pos Basarnas Bakauheni Mezi mengatakan pencarian korban sepakat dengan BPBD menghentikan pencarian korban tenggelam tersebut. Namun besok pagi akan kami lanjutkan pencarian nya

Jadi besok akan kami lanjutkan dan kita bagi berapa kru, kita lihat kekuatan nya

optimalnya brapa dengan menggunakan perahu karet

Ia mengatakan, area pencarian korban  hanyut sudah diperluas hingga radius satu setengah kilometer dengan menyusuri sungai ke way kalang

Menurutnya nantinya akan kami lakukan penyisiran di atas dan di bawah dan melalui beberapa tehnik 

Saat ini kami hentikan melihat situasi sudah mulai tidak kondusif

(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *